Pada kuartal pertama 2020, nilai kontrak baru Waskita Karya adalah Rp 3,16 triliun

Jakarta TRIBUNNEWS.COM-PT Waskita Karya (WSKT) berhasil mencatat nilai kontrak baru sebesar 3,16 triliun rupee pada kuartal pertama 2020, yang setara dengan 7% dari target 2020 sebesar 45 triliun rupee – Direktur Keuangan Waskita Kariya · Karya Haris Gunawan menjelaskan bahwa rincian akuisisi kontrak baru pada kuartal pertama termasuk proyek infrastruktur menyumbang 61%, proyek konstruksi menyumbang 21%, dan sisanya melibatkan proyek sipil lainnya. 4%
“Dalam tiga bulan pertama tahun 2020, kami menandatangani beberapa kontrak proyek baru, seperti Bagian 4 dari jalan tol Pasuruan-Probolinggo, jaringan gas alam Tarakan dan gedung UIN Jambi”, Harris pada siaran resmi Kata Rabu (13/5). /2020).
Baca: Mengenai penunjukan bank utama, anggota Komite XI DPR juga mempertanyakan peran dan komitmen KSSK
karena nilai kontrak baru diperoleh dan ditambahkan ke nilai kontrak yang tersisa Dengan 51,2 triliun rupiah, total kontrak Dimiliki Waskita Karya mencapai 54,4 triliun rupee.
Manajemen Waskita Karya juga berharap bahwa, mengingat dampak besar pada ekonomi dan bisnis, Pandemic Covid-19 akan dapat mengatasi Harris segera: “Kami sedang mempelajari potensi tujuan kinerja Waskita Karya. Khusus untuk proyek-proyek pemerintah, kami sedang mengerjakan Mencari potensi kontrak tahun ini.-Berita ini disiarkan secara tunai dengan tajuk utama: Waskita Karya (WSKT) mencatat nilai kontrak baru sebesar Rs 3,16 triliun pada kuartal pertama 2020