Garuda menjelaskan kepada penduduk Cina bahwa Corona akan kembali dari Bali

Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Garuda Indonesia akan memberikan informasi penerbangan GA 858 pada rute Denpasar-Shanghai pada 28 Januari 2020.
Direktur operasi terompet Garuda Indonesia M Hutapea mengatakan bahwa ia melakukan prosedur inspeksi baru dalam bentuk gudang semprotan cairan khusus (disinseksi) selama penerbangan. Brossé 2-0
Baca: Fadli Zon berpendapat dengan keras bahwa Fadjroel Rachman dan Hikmahanto Juwana melarang Ex-ISIS pulang ke rumah -Lebih: Memperkuat penjualan tiket, Garuda Indonesia bekerja sama dengan Agen Perjalanan Khusus J dan Agen Perjalanan Umrah Garuda Indonesia ( Garuda Indonesia terus mengganti filter udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA) untuk membunuh virus dan bakteri. Tupar mengatakan dalam pernyataan tertulis, Kamis (13/12/2020): “Bayi Garuda Indonesia memastikan bahwa semua penumpang yang masuk dan keluar dari jalan raya Tiongkok telah menjalani analisis kinerja dan pemeriksaan kesehatan di otoritas bandara,”).
Baca: Setelah prosedur hukum, Wawan juga harus membayar dalam cicilan hingga ratusan miliar dolar di mobil mewah
Tumpal menjelaskan bahwa pekerjaan pencegahan adalah prosedur keselamatan standar yang diterapkan oleh Garuda Indonesia sesuai dengan itu. Dan kebersihan kondisi epidemi. Dia mengatakan: “Untuk memastikan kebersihan dan sanitasi kabin pesawat, proses insektisida telah dilakukan. Proses insektisida juga telah dilakukan di area kargo pesawat,” diumumkan. Tiongkok juga harus melakukan prosedur pemeriksaan medis rutin untuk Biro Kesehatan Bandara (KKP) sebelum dan setelah bekerja untuk memastikan kesehatan para kru.
Otoritas bandara juga telah melakukan upaya yang diharapkan dengan menganalisis dan memeriksa semua penumpang yang akan terbang di bandara.
Selain itu, maskapai dengan model merah sebelumnya merekomendasikan penggunaan alat pendukung higienis, seperti menyediakan masker dan pembersih tangan untuk penumpang dan anggota kru yang bepergian ke dan dari China.
Pada saat yang sama, Garuda Indonesia Semua penerbangan telah ditangguhkan sementara dan akan terbang ke Cina mulai 5 Februari 2020.